Rental Indonesia Dilantik, Dorong Industri Event & Musik Nasional

Beritareportase.com — Di balik megahnya konser musik, festival budaya, pameran industri, hingga agenda kenegaraan, ada satu ekosistem besar yang selama ini bekerja dalam senyap: industri event support. Jumat, 19 Desember 2025, ekosistem itu menegaskan eksistensinya lewat Pelantikan Pengurus Nasional Rental Indonesia Event Support (RI) Periode 2025–2030 di Junior Ballroom, Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran.

Lebih dari sekadar seremoni organisasi, pelantikan ini menjadi titik balik konsolidasi industri penyedia perlengkapan event, mulai dari sound system, lighting, LED, rigging, hingga generator yang selama ini menopang denyut ekonomi kreatif, pariwisata, dan musik Indonesia.

Rental Indonesia Event Support tidak lahir dari ruang rapat mewah. Ia tumbuh dari lapangan. Bermula pada 2016 sebagai forum komunikasi sederhana antarpenyedia alat event, komunitas ini berkembang menjadi jejaring solidaritas pada 2017. Kesadaran akan pentingnya standar kerja industri mendorong agenda edukasi dan workshop sejak 2018, hingga akhirnya pada 2020 RI bertransformasi menjadi wadah profesional.

Rental Indonesia Dilantik, Dorong Industri Event & Musik Nasional

Momentum besar terjadi pada periode 2021–2025, ketika Musyawarah Nasional menetapkan Rental Indonesia sebagai asosiasi nasional berlegitimasi. Perjalanan panjang ini menjadikan RI sebagai organisasi yang tumbuh organik, berakar pada kebutuhan nyata para pelaku industri di balik layar.

Dalam sambutannya, Risyad Fauzie selaku Ketua Umum RI terpilih, menegaskan bahwa industri event adalah tulang punggung ekonomi kreatif dan pariwisata nasional. “Event adalah wajah bangsa. Event support adalah penopangnya”, ujarnya.

Pernyataan itu bukan retorika. Saat ini, RI menghimpun lebih dari 800 perusahaan event support di seluruh Indonesia, mencakup lebih dari 25 kategori usaha, dengan potensi 50 ribu tenaga kerja, mulai dari kru lapangan hingga profesi spesialis seperti audio engineer, lighting designer, visual jockey, dan rigger bersertifikat.

Secara ekonomi, kontribusinya signifikan. Dengan estimasi omzet moderat Rp3 miliar per anggota per tahun, perputaran uang di industri ini mencapai sekitar Rp2,4 triliun per tahun, belum termasuk efek berganda ke sektor transportasi, logistik, hotel, UMKM, hingga pariwisata musik dan hiburan.

Bagi industri musik, keberadaan event support menentukan kualitas produksi panggung, keamanan konser, hingga pengalaman penonton. Tanpa standar teknis yang kuat, konser berskala nasional dan internasional mustahil berjalan aman dan profesional.

Rental Indonesia Dilantik, Dorong Industri Event & Musik Nasional

Melalui kepengurusan 2025–2030, RI menyatakan kesiapan berkolaborasi dengan berbagai kementerian, antara lain Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Perindustrian, serta Kementerian Koperasi dan UKM, termasuk pemerintah daerah.

Kolaborasi ini diarahkan untuk membangun ekosistem event nasional yang inklusif dan berdaya saing global, melalui:

– Standar keamanan event setara internasional

– Sertifikasi SDM dan penerapan K3 industri event

– Database nasional penyedia event support

– Pemerataan kompetensi hingga ke daerah

– Penguatan industri peralatan event dalam negeri

“Selama ini, pemerintah sering kebingungan harus bertanya ke siapa soal standar harga, teknis, dan kapasitas event. Kami ingin hadir sebagai rujukan resmi”, kata Risyad Fauzie dalam sesi wawancara.

Langkah awal pasca pelantikan difokuskan pada konsolidasi internal. RI akan membangun solidaritas agar seluruh pelaku event support memiliki “satu bahasa” yang sama, sekaligus menyusun database nasional yang kredibel dan terverifikasi.

Database ini diharapkan menjadi acuan pemerintah dalam perencanaan event dan tender, sehingga tidak lagi bergantung pada konsultan eksternal yang kerap tidak memahami realitas lapangan.

Rental Indonesia Dilantik, Dorong Industri Event & Musik Nasional

Selain aspek ekonomi, RI juga menekankan prinsip keberlanjutan. Model bisnis sewa peralatan dinilai lebih efisien dalam penggunaan sumber daya, mengurangi limbah, dan mendorong adopsi teknologi hemat energy, sebuah isu penting di tengah meningkatnya kesadaran lingkungan dalam industri musik dan event global.

Menutup rangkaian acara, RI secara terbuka mengajak pemerintah untuk mengakui, membina, dan berkolaborasi dengan Rental Indonesia Event Support sebagai mitra resmi negara. Targetnya jelas: menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat event terbesar dan paling kompetitif di Asia Tenggara.

Di balik gemerlap panggung dan dentuman musik, industri event support kini tak lagi ingin berada di balik layar. Dengan struktur organisasi yang solid dan visi jangka panjang, Rental Indonesia Event Support bersiap berdiri di garis depan, menggerakkan ekonomi, menjaga keselamatan, dan memastikan setiap event Indonesia tampil berkelas dunia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours